Teryata Bukan Buaya yang Playboy

 

Beberapa laba-laba jantan ternyata bisa jadi “penipu ulung” di dunia hewan. Mereka suka datang ke betina sambil bawa hadiah, biasanya serangga kecil yang dibungkus rapi pakai jaring, kayak kado romantis versi delapan kaki. Tapi lucunya, gak semua hadiah itu beneran berisi “daging segar”. Ada juga yang cuma bungkus kosong atau potongan daun biar kelihatan meyakinkan.

Tujuannya supaya si betina mau kawin tanpa curiga duluan. Dalam dunia laba-laba, betina sering kali lebih besar dan bisa berubah jadi pemangsa setelah kawin. Jadi dengan “hadiah”, si jantan bisa ngulur waktu atau ngelakuin pendekatan aman. Ada juga yang pakai trik ini biar cepat dapet kesempatan kawin sebelum betinanya sadar kalau kadonya zonk.

Para peneliti menyebut fenomena ini sebagai nuptial gift deception, dan itu bukan cuma terjadi di satu spesies aja. Di beberapa jenis laba-laba, “hadiah palsu” udah kayak strategi evolusi, cara bertahan hidup dan memperbanyak keturunan dengan sedikit tipu daya.

Dan entah kenapa, pas baca penelitian ini kayak ngingetin kita sama sebagian manusia juga. Bedanya, kalau laba-laba bawa hadiah kosong biar bisa kawin, manusia kadang bawa janji manis kosong biar bisa dapet perhatian. Eh.. 

---

Sumber:

- Albo, M. J. et al. (2011). "Gift-giving behavior in spiders: evolutionary patterns and deception." Animal Behaviour Journal.

- University of Aarhus Research (2015). "Deceptive courtship gifts in spiders: when love comes wrapped in lies."

---

Bisa Paham